![]() |
Ilustrasi |
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Zubaidah (25) tetangga korban, saat akan mengambil air di sumur, tiba-tiba ia melihat sesosok tubuh yang mengambang di sumur belakang rumah. Setelah diamati, sosok itu tubuh Nur Hayati tetangga samping rumahnya.
Zubaidah pun spontan berteriak histeris sambil berlari memanggil warga sekitar, hingga dilanjutkan warga melapor ke Polsek Candi. "Dari hasil identifikasi, pada tubuh pembantu rumah tangga itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan," tutur Kanitreskrim Polsek Candi Iptu Mukari.
Dari keterangan Siswanto (54) suami korban dan beberapa saksi di TKP, korban memang memiliki riwayat sakit batuk dan radang usus yang tak kunjung sembuh. Diduga korban sudah putus asa karena sudah beberapa kali berobat tapi sia-sia.
"Korban berasal dari keluarga tidak mampu. Mungkin saja karena sudah tidak memiliki biaya untuk berobat, korban akhirnya bunuh diri," jelasnya. [beritajatim]
Advertisement
