
Lalu bagaimana ceritanya, tempe menjadi makanan orang Indonesia? Berdasarkan informasi yang dihimpun Citizen6, tempe menjadi makanan orang Indonesia lantaran buruknya kondisi pangan masyarakat Indonesia sebagai akibat dari penjajahan waktu itu.
Pada zaman dahulu, kepadatan penduduk di Indonesia khusunya Jawa, mempengaruhi seni memasak di Jawa. Dimulai dengan meluasnya perkebunan Kolonial yang membuat hutan di Indonesia semakin menciut. Lahan untuk berburu pun semakin berkurang. Ditambah lagi, banyak dari masyarakat Indonesia menjadi buruh tani di lahan milik orang Belanda.
Aktivitas berburu, berternak, dan memancing yang sebelumnya digemari masyarakat Indonesia menjadi berkurang. Akibatnya menu makanan masyarakat Indonesia, khusunya Jawa berubah menjadi menu-menu minim daging.
Pada saat itulah, orang-orang membuat tempe dari kedelai yang ditanam. Bahkan kata tempe waktu itu sempat menjadi simbol kemisikinan sehingga muncul istilah ‘bangsa tempe’. Namun siapa sangka tempe kini menjadi makanan yang digandrungi oleh masyarakat sedunia. Bahkan di Belanda, tempe menjadi sajian utama di restoran mahal. (azwar-anas/liputan6)
Advertisement
